Jumat, 09 April 2010


Ini aku, seorang gadis biasa yg selalu ingin jadi luar biasa. he....3x dangan tampang pas-pasan di jaman sekarang kayaknya g bisa y, but bagi ku dengan peringai yang baik semua pasti bisa jadi indah.

jadi cewek pinter itu susah tapi jadi cewek yang apa adanya itu lebih mudah.
aku suka hal yang sederhana, ma'lum q juga g punya apa-apa

ada g yang bisa kasih tau aku bagai mana caranya sukses dengan mudah???
kenapa aku tanya hal seperti itu, coz aku bukan orang yang sukses. terkadang aku merasa bangga dengan apa yang ku punya but manusia juga g ada yang bisa puas dengan apa yang da di siapkan oleh sang maha kuasa.

tersenyum adalah hal yang ku suka, karena itu ibadah yang paling mudah. aku bukan orang ahli ibadah, tapi kalo ahli ibadah melalui senyum baru aku ahli, he.....3x jangan salah faham, tar yang u fikir q tersenyum terus kayak orang gila

aq hoby banget nulis, nulis puisi, cerpen, artikel y meski cumak masi amatiran yang penting harapan ku tinggi sob, yaitu jadi penulis tingkat tinggi seperti Habibur Rahman Al-sirazy, penulis yg ku kagumi

cinta bagi ku adalah hal yang suci dan bukanlah permainan, hal inilah yang bikin aku jomblo seumur hidup (ngales padahal ra onok seng gelem) n tercatat jelas juga besar di halaman pertama hidup ku kalo g ada kata PACARAN, coz kesannya tu main-main, agak katrok terdengar di telinga temen-temen ku yang hampir semuanya orang kota but aku ingin jadi diri ku sendiri yang punya prinsip

dari kecil aku di besarkan di desa, terpisah ma ortu, n ikut embah, ini semua bikin aku jadi sok tua, sok mandiri, n agak nerfikir deso tapi aku selalu belajar bertekhnologi kota bahasa cantiknya BER OTAK LONDON NAMUN BERJIWA MASJIDIL HARAM, tapi sulit banget praktekinnya, alias q cumak bisa ngomongnya aja he....3x ma'lum manusia di mana-mana juga gitu

aku orangnya cwengeng, cumak nonton realiti show yang melas aja da bikin aq terseduh-seduh nangis, agak lebai si tapi q g bisa ngilangin hal yang kayak gini, tapi bingungnya aku, hal ini d sebut kekurangan atau kelebihan y?

setelah agak dewasa aku di taruh di pesantren sambil sekolah,di pesantren inilah aku banyak belajar tentang kehidupan, mempunya banyak teman yang berbeda-beda status, budaya, juga pemikiran. sedikit demi sedikit aku mulai suka juga membaca karakter seseorang dari sikapnya (he...3x sok psikolog gitu deh)
kehidupan di pesantren mulai dari kehabisan uang, perkelahian antar teman sampai tidur berdesak-desakkan bagi ku menjadi sebuah kenikmatan juga kerinduan

ya begitu lah sesuatu hal dari hidupku yang bisa aku bagi dengan kalian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar